Empat mahasiswa perwakilan dari FEBI IAIN Ponorogo atas nama Ilham Antony Saputra, Sella Febriyanti, Miftakul Huda, dan Zidnaa Luthfa Hudaaka lolos seleksi untuk mengikuti International Summer Course yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Kegiatan dengan nama 5th International Training for Young Islamic Economics Leader (ITYIELds) 2022 ini diselenggarakan pada tanggal 25 Juli-6 Agustus 2022 dengan sistem online dan offline yang diikuti oleh 100 peserta dari Filipina, Thailand, Malaysia, Somalia, Gambia, South Sudan dan Indonesia. Course yang ditawarkan adalah tentang Financial System : Islamic and Conventional Perspective dan Natural Resources and Environmental Economics Theory and Application.
Dalam keikutsertaan yang pertama kali ini, mahasiswa IAIN Ponorogo mendapatkan prestasi yang cukup membanggakan. Salah satu peserta atas nama Sella Febriyanti mahasiswa S1 Prodi Ekonomi Syariah berhasil mendapatkan apresiasi sebagai The Most Active Participants pada jenis Course Financial System yang dibimbing oleh Dr. Dimas Bagus. Sementara, Zidnaa Luthfa Hudaaka dari Prodi yang sama berhasil yang memperoleh skor tertinggi dengan status A (98) di antara peserta lainnya dalam course tentang Natural Resources and Environmental Economics Theory and Application. Hal ini tentunya menjadi sebuah pencapaian yang membahagiakan karena mahasiswa IAIN Ponorogo mampu menjadi yang terbaik diantara mahasiswa dari kampus besar lainnya.
Sella sebagai salah satu peserta kegiatan tersebut menyatakan kegembiraannya. “Materi yang diberikan selama kegiatan berlangsung sangatlah membantu meningkatkan kemampuan diskusi, berfikir, bersosialisasi, dan meningkatkan ilmu pengetahuan di bidang ekonomi baik secara Islam maupun konvensional dengan banyak referensi dari berbagai negara serta pembahasan isu-isu ekonomi terkini”, ujarnya. Harapan pasca kegiatan ini akan lebih banyak mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Ponorogo yang akan bergabung di kegiatan keilmuan bertaraf intenasional, baik kegiatan lomba ataupun pelatihan untuk dapat mengembangkan softskillnya di masa yang akan datang.
