Ponorogo, 22 November 2021 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Ponorogo kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan keterampilan mahasiswa melalui Laboratorium ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf). Mahasiswa dari program studi Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah, serta Manajemen Zakat dan Wakaf terlibat aktif sebagai volunteer dalam kegiatan penghimpunan dana ZISWAF.
Laboratorium ZISWAF FEBI IAIN Ponorogo didirikan untuk memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa dalam pengelolaan dan penghimpunan dana ZISWAF. Keterlibatan mahasiswa sebagai volunteer di laboratorium ini bertujuan untuk membekali mereka dengan pemahaman yang mendalam tentang mekanisme penggalangan, pengelolaan, dan pendistribusian dana ZISWAF sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Mahasiswa dari berbagai program studi ini berperan aktif dalam melakukan kampanye, pengumpulan dana, serta pengelolaan sumber daya ZISWAF. Mereka dilatih untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya zakat, infak, sedekah, dan wakaf, serta cara-cara optimal dalam penghimpunan dan penyalurannya. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya belajar secara teori di kelas, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung di lapangan terkait manajemen ZISWAF.
Selain itu, keterlibatan mahasiswa dalam Laboratorium ZISWAF ini menjadi sarana untuk memperdalam praktik-praktik sosial yang berbasis syariah, di mana dana yang dihimpun digunakan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, baik dalam bentuk bantuan tunai maupun program pemberdayaan ekonomi umat.
Dengan bimbingan dari dosen dan praktisi ZISWAF, mahasiswa juga diajarkan cara-cara pengelolaan dana yang amanah dan transparan, serta bagaimana memastikan distribusi dana mencapai sasaran yang tepat. Mahasiswa Perbankan Syariah, Ekonomi Syariah, dan Manajemen Zakat dan Wakaf bekerja sama dalam menjalankan berbagai program penghimpunan dana ZISWAF ini, dari perencanaan hingga pelaporan.
