Jumat, 1 November 2024, FEBI IAIN Ponorogo berkunjung ke pabrik Pie Susu Dewata Agung, Denpasar, Bali. Pabrik ini merupakan pabrik oleh-oleh khas yang cukup terkenal di Pulau Dewata. Selain membangun bisnis pabrik ini berkomitmen terhadap pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah. Terbukti para pengunjung diajak sharing dengan owner yang membagikan proses membangun bisnis UMKM.
Dalam sambutannya Aji Damanuri, Wakil Dekan I FEBI IAIN Ponorogo menyampaikan Terima kasih. “Maksud kita kesini mau belajar bagaimana bisnis proses yang ada di Pie Dewata Agung, Inspirasi bisnis akan menjadi motivasi bagi mahasiswa kami” Ungkapnya
Muchram Ibrahim sebagai owner Pie Susu Dewata mengucapkan terimakasih atas kunjungan dari FEBI IAIN Ponorogo. Dia memberi materi tentang kewirausahaan. Pie Susu Dewata merupakan perjalanan panjang, dimulai dari jualan keliling sampai dengan memiliki pabrik sendiri. Dimulai dari berbagai kue yang dijual pada akhirnya sampai pada produk unggulan pie susu.
“Perusahaan ini saya bangun dengan ilmu langit. Saya bersungguh-sungguh ikhtiar. Namun, saya merasa bahwa bakti saya ke orang tua yang membuat usaha saya menjadi melesat sampai dengan saat ini. Dulu saya membayar hutang ibu saya sampai lunas, kuncinya itu” Ungkapnya
Meskipun telah berkembang menjadi pabrik oleh-oleh yang cukup dikenal, manajemen di Pie Susu Dewata Agung masih dikelola dengan sederhana. Organisasi perusahaan terbagi dalam beberapa bagian yang berperan penting dalam operasional sehari-hari. Muchram sebagai owner mengawasi langsung jalannya bisnis ini, dibantu oleh tim produksi yang memastikan kualitas pie tetap terjaga, tim desain grafis yang mengurus branding dan kemasan, serta bagian toko yang bertugas melayani pelanggan.
Muchram menambahkan bahwa usahanya ini tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga memiliki misi sosial untuk mensejahterakan anggotanya. Ia mengutamakan kesejahteraan karyawannya sebagai bagian dari komitmen sosial yang dimiliki perusahaan. “Saya ingin semua orang yang bekerja di sini merasa bahwa usaha ini juga milik mereka,” jelas Muchram, menekankan pentingnya keterlibatan dan kebermanfaatan bagi para karyawan dalam perjalanan usahanya.
Beliau juga menekankan bahwa cara melakukan marketing adalah dengan membangun relasi kepada siapa saja agar mampu memperluas pasar. Selain itu, beliau juga menyampaikan terkait pentingnya perizinan, termasuk NIB dan sertifikasi halal. Setelah foto bersama di akhir sharing session seluruh peserta diajak mengunjungi bagian produksi dan toko Pie Susu Dewata Agung. (FAF)
