KPM (Kuliah Pengabdian Masyarakat) kelompok 80 Monodisiplin yang bertempat di Desa Maguwan, Kecamtan Sambit, Kabupaten Ponorogo mengadakan kegiatan Seminar dan Pelatihan Digital Marketing dengan tema ‘Optimalisasi Penggunaan Digital Marketing Guna Meningkatkan Kesejahteraan Para Pelaku Usaha di Desa Maguwan’. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yaitu pada tanggal 25-26 Juli 2022, bertempatan di Balai Desa Maguwan. Kegiatan ini dilakukan pada KPM minggu ke-empat sesuai dengan timeline yang diberikan kampus yaitu pelaksanaan realisasi proker. Fokus pada program inti KPM Kelompok 80 ini terbagi menjadi dua yaitu di hari pertama merupakan seminar mengenai digital marketing dan dilanjutkan dihari kedua yaitu pelatihan secara langsung bersama para peserta undangan yang hadir. Seminar dan Pelatihan Digital Marketing ini dihadiri oleh Endang Sunarwiyati selaku Kepala Desa Maguwan, Yulia Anggraini selaku Dosen Pembimbing Lapangan, Perwakilan dari KPM INSURI dan KPM Multi IAIN Ponorogo serta para pelaku UMKM yang ada di Desa Maguwan yang berjumlah 21 orang.
Peserta berasal dari lima Dusun yang ada di Desa Maguwan, yaitu Dusun Glagahan, Krajan, Klagen, Teleng dan Banyugong. Acara ini diawali dengan pembukaan formal dan sambutan dari ketua pelaksanan dan kepala desa. Dalam sambutannya Sindy Vebri Permatasari selaku ketua pelaksana menegaskan bahwa penggunaan digital marketing atau pemasaran online memiliki banyak sekali manfaat atau keuntungan salah satunya produk dapat dijangkau oleh konsumen yang lebih luas. “Banyak sekali benefit/ keuntungan yang didapatkan dari pemasaran online yaitu salah satunya para pelaku usaha dapat memasarkan produk mereka di pasar online dengan jangkauan konsumen yang lebih luas”, tegasnya.
Dalam materinya, Hisyam selaku pemateri seminar dan pelatihan digital marketing menjelaskan bahwa penggunaan pemasaran online melalui beberapa aplikasi seperti sosial media dan e-commerce, dapat meningkatkan penjualan. “Dengan menggunakan pemasaran online melalui beberapa aplikasi sosial media dan e-commerce, dapat meningkatkan penjualan kita, yang awalnya biasa saja membuat kita menjadi luar biasa karena banyaknya orderan yang masuk melalui handphone kita”, jelasnya. Endang Sunarwiyati selaku Kepala Desa Maguwan, beliau merasa senang dengan kegiatan seminar dan pelatihan digital marketing serta berharap bahwa pelaku UMKM yang ada di Desa Maguwan dapat menerapkan pemasaran secara online. “Saya merasa senang dengan adanya pelatihan seperti ini, karena di Desa Maguwan ini banyak sekali pelaku UMKM yang masih melakukan pemasaran tradisional. Maka dengan itu, saya mengharapkan setelah ini metode pemasaran yang telah mereka gunakan dapat dilakukan secara online”, harapnya.
Sama halnya Sindy Vebri Permatasari juga berharap agar peserta undangan dapat mengimplementasikan ilmu yang di dapat pada acara ini, seperti halnya dapat melakukan pemasaran dan melakukan metode penjualan secara online. “Semoga setelah pulang dari seminar dan pelatihan digital marketing ini ibu dan bapak semua dapat mengimplementasikan ilmu yang ibu dan bapak dapat dari sini seperti halnya dalam pemasaran online, semoga ibu dan bapak semua setelah ini dapat melakukan penjualan dengan metode penjualan secara online”, harapnya. Tidak hanya dari panitia dan kepala desa, sambutan antusias acara ini juga didapat dari peserta undangan, Mira salah satu peserta undangan menyampaikan kesan dan ucapan terimakasih atas penyelenggaraan kegiatan ini dan berujar bahwa dengan adanya kegaitan ini saya tidak hanya menjadi pembeli di e-commerce, namun juga bisa menjadi salah satu penjual yang ada di e-commerce. “Terimakasih kepada seluruh penyelenggara kegiatan ini, saya sangat senang sekali mas, mbak karena dengan pelatihan ini saya yang semulanya hanya menjadi pembeli di e-commerce, sekarang saya bisa menjadi salah satu penjual yang ada di e-commerce”, ujarnya.
